Sabang
: Proses terjadinya Gerhana Bulan ini dapat diamati dari sejumlah wilayah di
Indonesia, juga dapat diamati dari luar negeri seperti Amerika, Samudra
Pasifik, Australia, Asia kecuali bagian Barat, dan sebagian kecil Afrika Timur.
Menurut Samsul Bahri
SP, Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Stasiun Meteorologi
Kota Sabang, Bandar Udara Maimun Saleh, didampingi Afrizal bagian Forecaster
meneruskan Informasi BMKG Pusat, memastikan tanggal 4 April 2015 Gerhana Bulan
akan terjadi serta dapat di amati di sebahagian wilayah Indonesia.
"Selain Negara
tersebut proses terjadinya Gerhana Bulan dapat diamati dari wilayah Papua
bagian Timur, venomena alam ini menyusul Bulan sudah terbit sebelum fase
Gerhana mulai terjadi," ujar Samsul, Rabu (1/4/2015).
Sementara itu, untuk
Sumatera, tambah Samsul, hampir seluruh Sumatera dapat di amati, termasuk
Sabang. Soal pukul berapa, BMKG Sabang belum dapat memprediksi Gerhana Bulan di
langit Aceh akan terjadi, kendati demikian diperkirakan Gerhana Bulan akan
terjadi pada sore menjelang Malam di langit Aceh.
Dampak Gerhana Bulan,
kata Afrizal, akan mempengaruhi pasang surut air laut diperairan laut sekitar
Sabang, tinggi gelombang laut secara sefnifikan diperkirakan mencapai 0,5-1,2
meter.
Dan dapat juga di amati
di daerah Papua bagian Barat, Maluku, Sulawesi, Nusa Tenggara dan sebagian
Kalimantan bagian Timur akan mendapati Bulan dalam fase Gerhana Penumbra saat
Bulan terbit.
Serta dapat juga di
amati yang berada di Kalimantan Timur bagian Barat, Kalimantan Tengah,
Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Bali, Jawa dan Sumatra akan mengamati
Bulan dalam fase Gerhana Sebagian saat Bulan terbit.
Categories:
